• https://theoejwilson.com/
  • santuy4d
  • mariatogel
  • santuy4d
  • garuda slot
  • garudaslot
  • https://edujournals.net/
  • nadimtogel
  • https://mitrasehatjurnal.com/
  • slot gacor hari ini
  • g200m
  • https://perpustakaan.stpreinha.ac.id/mahasiswa/
  • https://www.lml.stpreinha.ac.id/lab/
  • https://cursosvirtuales.icip.edu.pe/nice/
  • slot resmi
  • Efektivitas Gel Ekstrak Air Bawang Putih (Allium sativum. L) Terhadap Kadar Tumor Necrotic Factor Alfa (TNF-?) Dan Diameter Ulkus Mulut Pada Tikus Putih Jantan Galur Wistar | Anggraeni | Biomedical Journal of Indonesia

    Efektivitas Gel Ekstrak Air Bawang Putih (Allium sativum. L) Terhadap Kadar Tumor Necrotic Factor Alfa (TNF-?) Dan Diameter Ulkus Mulut Pada Tikus Putih Jantan Galur Wistar

    Dian Anggraeni

    Abstract


    Ulkus mulut merupakan kondisi patologis yang ditandai dengan hilangnya jaringan epitel sehingga menyebabkan terjadinya inflamasi. Selama inflamasi, mediator inflamasi berupa TNF-? akan meningkat. Oleh karena itu,  dibutuhkan obat untuk menekan kadar TNF-? untuk menekan inflamasi. Salah satu  bahan herbal yang dapat menekan inflamasi  adalah bawang putih. Penelitian eksperimental laboratorik in vivo dengan pre-post sistem. Sampel yang digunakan sebanyak 36 ekor tikus putih jantan galur wistar yang dibagi menjadi 6 kelompok (6 ekor/kelompok) yaitu kelompok tanpa perlakuan pemberian obat (sebagai data pre perlakuan), kelompok kontrol negatif yakni basis gel HPMC,  kontrol positif yang diberi benzydamin, kelompok perlakuan I yang diberi gel ekstrak air bawang putih 20%, kelompok perlakuan II yang diberi gel ekstrak air bawang putih 40%, kelompok perlakuan III yang diberi gel ekstrak air bawang putih 80%. Pemberian obat diberikan secara topikal sebanyak 2 kali sehari selama 4 hari. Pembuatan ulkus mulut dilakukan dengan meletakan kertas saring yang telah direndam dalam larutan asam asetat 50% pada area labial jaringa gingiva rahang bawah. Pengukuran ulkus mulut dilakukan pada hari ke-1 pasca pembuatan ulkus mulut dan hari ke-5. Pada hari ke-5 semua tikus dikorbankan untuk diambil jaringan gingiva dan dilakukan pengukuran kadar TNF-? menggunakan ELISA. Analisis data menggunakan program SPSS versi 24 dan uji One Way Anova dengan spesifikasi 5% dilanjutkan uji Post Hoc Test menggunakan uji LSD dan Games Howell.Analisis menggunakan One Way Anova menunjukkan bahwa ada perbedaan bermakna kadar TNF-? dan diameter ulkus mulut (p<0,05) antarkelompok yang mengindikasikan bahwa gel ekstrak air bawang putih yang diaplikasikan di area ulkus mulut berpengaruh terhadap kadar TNF-? dan diameter ulkus mulut. Hasil uji LSD menunjukkan bahwa gel ekstrak air bawang putih 80% efektif bermakna menurunkan kadar TNF-? (p<0,05). Hasil uji Games Howell menunjukkan bahwa gel ekstrak air bawang putih 20%, 40% dan 80% memiliki efektivitas yang sama dengan benzydamin dalam menurunkan diameter ulkus mulutGel ekstrak air bawang putih (Allium sativum. L)  konsentrasi 80% lebih efektif dibandingkan dengan benzydamin terhadap penurunan kadar TNF-?. Gel ekstrak air bawang putih (Allium sativum. L) kosnentrasi 20%, 40% dan 80% sama efektifnya dengan benzydamin dalam hal menurunkan diameter ulkus mulut pada tikus putih jantan galur wistar.


    Keywords


    Gel ekstrak air bawang putih, TNF-?, Diameter ulkus mulut, In vivo

    Full Text:

    PDF


    DOI: https://doi.org/10.32539/bji.v4i3.7969

    Refbacks

    • There are currently no refbacks.


    Editorial Office
    Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
    OJS: http:ejournal.unsri.ac.id/index.php/bji
    Email: biomedicaljournalindonesia@gmail.com
    CP: Admin 

    Creative Commons License
    Biomedical Journal of Indonesia: Jurnal Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya by https://ejournal.unsri.ac.id/index.php/bji is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.