PENGARUH TEPUNG BUAH PISANG RAJA TERHADAP KONSENTRASI SPERMATOZOA TIKUS WISTAR JANTAN YANG TERPAPAR NIKOTIN
Abstract
Kandungan quarcetin buah pisang raja sangat tiggi bila dibanding buah lain dan memiliki kemampuan antioksidan yang sangat kuat. Stres oksidatif ditengarai menjadi penyebab dari kondisi infertilitas idiopatik pada pria. Nikotin merupakan sumber radikal bebas eksogen bagi pria perokok yang dapat mengakibatkan stres oksidatif padatestis dan epididimis. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh tepung buah pisang raja terhadap konsentrasi spermatozoa tikus wistar jantan yang terpapar nikotin. Dua puluh empat ekor tikus wistar jantan dibagi menjadi 4 kelompok (3 kelompok perlakuan dan 1 kelompok kontrol). Semua kelompok diberi nikotin 1,0 mg/KgBB peroral selama 30 hari. Kelompok 1, 2, dan 3 masing-masing diberikan tepung buah pisang dengan dosis 125 mg/KgBB, 250 mg/KgBB, dan 500 mg/KgBB, sedangkan kelompok 4 diberi placebo (kontrol negatif) selama 30 hari. Pada hari ke-31 akan dilakukan pengangkatan testis dan epididimis dan dilakukan penghitungan konsentrasi spermatozoa. Analisis one way anova terhadapa data konsentrasi spermatozoa menunjukkan adanya perbedaan bermakna di dalam dan antar kelompok (p<0,05). Uji post hoc bonferroni memperlihatkan bahwa terdapat perbedaan bermakna antara semua kelompok perlakuan dengan kelompok kontrol untuk data konsentrasi spermatozoa (p<0,05) tetapi tidak memperlihatakan perbedaan bermakna diantara kelompok perlakuan. Peneliti menyimpulkan bahwa tepung buah pisang raja mempunyai efek positif terhadap peningkatan konsentrasi spermatozoa.
Keywords
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.32539/V8I2.11893
Refbacks
- There are currently no refbacks.
E-ISSN (Online) : 2614-0411
Jl. Dr. Moehammad Ali Kompleks RSMH Palembang 30126, Indonesia
Telp. 0711-352342, Fax.: 0711-373438
email: jurnalfkunsri@gmail.com
Jurnal Kedokteran dan Kesehatan : Publikasi Ilmiah Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya by https://ejournal.unsri.ac.id/index.php/jkk is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.