Pengukuran Waktu Tunda (Time Delay) pada Dua Sinyal dengan Cross Correlation Function (CCF)
Sari
Intisari: Pengukuran waktu tunda pada sinyal pengukuran sering menjadi hal yang penting dalam keakuratan suatupengukuran. Selama ini masih banyak digunakan pengukuran secara manual (langsung pada grafik sinyal) untuk mendapatkanwaktu tunda. Dengan menggunakan cross correlation function (CCF), diharapkan hasil pengukuran menjadilebih akurat. Penelitian ini dilaksanakan menggunakan beberapa data uji untuk menguji kemampuan program. Selanjutnya,data dari pengukuran langsung dengan CCF menghasilkan nilai waktu tunda kedua sinyal. Hasil pengukuranyang diperoleh mempunyai simpangan 1,68%.Kata kunci: waktu tunda, cross corelation function(CCF)Abstract: The measurement of the delay time of measurement signal has become an important aspect on measurementaccuracy. Manual measurement has been commonly used to obtain the delay time (directly on signal graphic). By usingthe cross-correlation function (CCF), it is hoped that the measurement result becomes more accurate. This researchused several test data to observe the program performance. Finally, from direct measurement by using CCF will producethe time delay of both signals. The result will have error value for about 1,68%.Keywords: time delay, cross correlation function (CCF)
Teks Lengkap:
pdfRefbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.