SKRINING THALASSEMIA PADA REMAJA DI DESA TANJUNG PERING KECAMATAN INDRALAYA OGAN ILIR
Abstract
Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki penduduk pembawa Thalassemia sekitar 3-8%, bahkan di beberapa daerah mencapai 10%. Thalassemia sulit dideteksi karena bersifat asimtomatik sehingga peranan skrining sebagai deteksi dini sangat diperlukan. Skrining Thalassemia diperlukan untuk mencegah dan memutus rantai penyakit kelainan darah merah ini. Tujuan pengabdian masyarakat ini untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman awam di Desa Tanjung Pering, khususnya pada siswa-siswi SMAN 1 Indralaya Utara terhadap gejala penyakit Thalasemia dan penanganannya. Metode penelitian deskriptif kuantitatif dengan teknik pengambilan data cross sectional telah dilakukan sejak bulan September sampai dengan November 2019. Subjek penelitian terdiri dari siswa-siswi di SMAN 1 Indralaya Utara kelas 10 dan 11 yang memenuhi kriteria inklusi. Dari 51 orang siswa yang bersedia ikut serta saat penyuluhan dan pemeriksaan laboratorium darah didapatkan 9 orang (9.6%) yang dicurigai sebagai pembawa sifat Thalassemia.
Keywords
Skrining,Thalassemia
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)Copyright (c) 2020 Dewi Rosariah Ayu
Jurnal Pengabdian Sriwijaya
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
Kampus Universitas Sriwijaya
Jalan Raya Palembang-Prabumulih Km.32, Indralaya
Telepon: 0711-580074 Faximile: 0711-581058