• https://theoejwilson.com/
  • santuy4d
  • mariatogel
  • santuy4d
  • garuda slot
  • garudaslot
  • https://edujournals.net/
  • nadimtogel
  • https://mitrasehatjurnal.com/
  • slot gacor hari ini
  • g200m
  • https://perpustakaan.stpreinha.ac.id/mahasiswa/
  • https://www.lml.stpreinha.ac.id/lab/
  • https://cursosvirtuales.icip.edu.pe/nice/
  • slot resmi
  • Faktor konsentrasi Pb, Cd, Cu, Ni, Zn dalam sedimen perairan pesisir Kota Dumai | Siregar | Maspari Journal : Marine Science Research

    Faktor konsentrasi Pb, Cd, Cu, Ni, Zn dalam sedimen perairan pesisir Kota Dumai

    Yusni Ikhwan Siregar, Jhon Edward

    Abstract


    Anthropological pollution threat to coastal and marine ecosystems Dumai City is intensifying with the acceleration of industrial development in various sectors. Aquatic ecosystem as a final address pollution supply of land will bear the burden of heavy metal contamination. Has been studied heavy metal concentrations in water, sediment and fish. The research aims to identify the heavy metal pollutants travel on ecosystem components and evaluate the security status of fish as a public consumption.

    Results showed that bottom sediment has accumulated Pb, Cd, Cu, Ni and Zn as indicated by Factor Concentration (doubling), consecutive 25-27, 13-18, 9-38, 74-93 and 34-162 times the heavy metal body of water. In fish flesh Gulama (Pseudociena amoyensis) undetected Pb, Cd, Cu and Zn, consecutive from 4.07 to 5.52; 0.09 to 0.19; 0.13 to 0.29 and from 5.64 to 7.56 tg / g. This value is still below the safe limit consumption of fish when referring to the standard DG POM.

     

    Keyword: Concetration Factor, heavy metal, sediment

     

    Ancaman pencemaran antropologis terhadap ekosistem pesisir dan laut Kota Dumai semakin meningkat sejalan dengan percepatan pembangunan industri berbagai sektor. Ekosistem perairan sebagai alamat akhir pencemaran daratan akan menanggung beban pasokan cemaran logam berat. Telah dilakukan penelitian konsentrasi logam berat pada badan air, sedimen dan ikan. Penelitian bertujuan menemukenali perjalanan pencemar logam berat pada komponen ekosistem dan mengevaluasi status keamanan ikan sebagai konsumsi masyarakat.

    Hasil penelitian menunjukkan bahwa sedimen dasar telah mengakumulasi Pb, Cd, Cu, Ni dan Zn yang ditunjukkan dengan Faktor Konsentrasi (pelipatgandaan), berturut turut 25-27, 13-18, 9-38, 74-93 dan 34-162 kali lipat dari logam berat badan air. Pada daging ikan Gulama (Pseudociena amoyensis) terdeteksi Pb, Cd, Cu dan Zn, berturut turut 4,07-5,52; 0,09-0,19; 0,13-0,29 dan 5,64-7,56 µg/g. Nilai ini masih dibawah batas aman konsumsi ikan bila merujuk standar Dirjen POM.

     

    Kata kunci: Factor Konsentrasi, logam berat,  Ikan, sedimen

    Full Text:

    PDF


    DOI: https://doi.org/10.56064/maspari.v1i1.1007

    Refbacks

    • There are currently no refbacks.


    Hasil gambar untuk google scholar  Hasil gambar untuk portal garuda

    Maspari Journal : Marine Science Research site and its metadata are licensed under CC BY-SA