STUDI PERAMALAN PASANG SURUT DI PESISIR PANTAI PANCER KECAMATAN PUGER, KABUPATEN JEMBER
Abstract
Salah satu data yang dibutuhkan untuk perencanaan pengembangan fasilitas pendukung bangunan pantai yaitu data ramalan pasang surut dan informasi karakteristik kondisi pasang surut yang berguna untuk perencanaan pengelolaan kekayaan laut yang mendukung aktivitas masyarakat pesisir. Data pasang surut dalam perencanaan pengembangan bangunan pantai digunakan sebagai acuan penentuan elevasi tinggi lantai bangunan yang direncanakan agar tidak mempengaruhi bangunan pantai. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan karakteristik tipe pasang surut menggunakan metode Admiralty, membaca kesesuaian data pasang surut dengan mencari nilai RMSE antara data observasi lapangan dengan peramalan menggunakan program NAO Tide dan Badan Informasi Geospasial (BIG) serta meramalkan pasang surut menggunakan program NAO Tide untuk mengetahui kedudukan elevasi muka air laut selama 3 tahun ke depan di Pesisir Pantai Pancer, Kecamatan Puger, Kabupaten Jember. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data koordinat lokasi penelitian dan data pengamatan pasang surut di lapangan selama 15 hari pada tanggal 03 Oktober - 17 Oktober 2019. Hasil penelitian menggunakan metode Admiralty menunjukkan karakteristik kondisi tipe pasang surut di Pesisir Pantai Pancer, Kecamatan Puger, Kabupaten Jember merupakan tipe pasang surut campuran condong harian ganda dengan nilai Formzahl 0,3 serta fluktuasi pasang surut MSL sebesar 143 cm, HHWL sebesar 278 cm dan LLWL sebesar 9 cm. Peramalan pasang surut menggunakan NAO Tide memperoleh nilai RMSE sebesar 11,55% sedangkan peramalan menggunakan BIG memperoleh nilai RMSE sebesar 12,64%. Berdasarkan peramalan pasang surut selama 3 tahun (November 2019 – Desember 2022) menggunakan program NAO Tide menunjukkan nilai HHWL tertinggi sebesar 305 cm pada bulan Februari 2021 dan LLWL terendah sebesar 4 cm pada bulan April 2020. Sedangkan hasil peramalan BIG menunjukkan nilai HHWL tertinggi sebesar 304 cm pada bulan November 2020 dan LLWL terendah sebesar 6 cm pada bulan Juli dan Agustus 2020.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Ali, M, Mihardja, D.K. dan Hadi, S. Pasang Surut Laut. Bandung: Institut Teknologi Bandung, 1994.
Anarki, G.F. 2017. Analisis Spasial Kerentanan Pesisir Terhadap Banjir Rob Akibat Kenaikan Muka Air Laut di Kawasan Pesisir Surabaya. Skripsi. Malang: Program Studi Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya.
Badan Informasi Geospasial. 2015. Prediksi Pasang Surut 2015. Zona B. Bogor: Bidang Jaring Kontrol Gayaberat dan Pasang Surut.
Chang, H.K, and Lin, L.C. 2006. Multi-point tidal prediction using artificial neural network with tide-generating forces. Coastal Engineering 53 (2006) 857–864. Department of Civil Engineering, National Chiao-Tung University. Taiwan.
Djaja, R. 1989. Cara Perhitungan Pasut Laut dengan Menggunakan Metode Admiralty. Pusat Penelitian dan Pengembangan Oseanologi (P3O) LIPI, Jakarta.
Efendi,R., Handoyo, G., dan Setiyono, H. 2017. Peramalan Pasang Surut Di Sekitar Perairan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Banyutowo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Jurnal Oseanografi. Volume 6, nomor 1. Semarang.
Guntara, O., Handoyo, G., dan Marwoto, J. 2017. Peramalan Pasang Surut Di PelabTeluk Saleh Sumbawa, Jurnal Oseanografi. Volume 6, nomor 4. Universitas Diponegoro. Semarang.
Lisnawati, dkk. 2013. Studi Tipe Pasang Surut di Pulau Parang Kepulauan Karimunjawa Jepara, Jawa tengah. Buletin Oseanografi Marina. Volume 2 (61 – 67).
Matsumoto, K., Takanezawa, T., and Masutsugu, O. 2000. Ocean Tide Models Developed by Assimilating TOPEX/POSEIDON Altimeter Data into Hydrodynamical Model: A Global Model and a Regional Model around Japan. Journal of Oceanography 56, 567–581 (2000). Japan.
Ongkosongo, O., S, R. 1989. Asean- Australia Cooperative Program on marine science Project I : tides and tidal phenomena: Pasang surut. Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Pusat Penelitian Dan Pengembangan Oseanologi. Jakarta
Poerbandono dan Djunarsjah.2005. Survei Hidrografi. Bandung : Refika Aditama. Bandung.
Pratama, D.A. 2015. Peramalan Pasang Surut di Perairan Pelabuhan Kuala Stabas, Krui, Lampung Barat. Jurnal Oseanografi. Volume 4, nomor 2. Universitas Diponegoro. Semarang.
Rawi, S. 1994. Pengolahan Data Pasang Surut. Kursus Intensif Oseanografi Bagi Perwira TNI AL. Institut Teknologi Bandung. Bandung.
Syahputra, H. dan Nugraha, B.A. 2016. Analisis Perbandingan Akurasi Model Prediksi Pasang Surut Studi Kasus di Selat Larantuka, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur. Maspari Journal. Volume 8(2):119-126. Badan Penelitian dan Pengembangan Kelautan dan Perikanan. Jakarta
Triatmodjo, B. 1999. Teknik Pantai. Beta Offset, Yogyakarta.
Triatmodjo, B. 2011. Perencanaan Bangunan Pantai. Beta Offset, Yogyakarta.
Wibowo, Surendro Andi. 2012. Studi Erosi Pantai Batu Beriga Pulau Bangka (Study of Batu Beriga Beach Erosion, Bangka Island). Bandung : Institut Teknologi Bandung.
Wicaksono, P.P., Handoyo, G., dan Admodjo, W. 2016. Analisis Peramalan Pasang Surut Dengan Metode Admiralty dan Autoregressive Integrated Moving Average (ARIMA) di Perairan Pantai Widuri Kabupaten Pemalang, Jurnal Oseanografi. Volume 5, nomor 4. Universitas Diponegoro. Semarang.
Maspari Journal : Marine Science Research site and its metadata are licensed under CC BY-SA