PENDUGAAN KELIMPAHAN DAN SEBARAN SPASIAL ZOOPLANKTON PERAIRAN TAMAN NASIONAL SEMBILANG MENGGUNAKAN METODE HIDROAKUSTIK
Abstract
Taman Nasional Sembilang (TNS) memiliki produktifitas primernya yang tinggi karena di dominasi oleh ekosistem mangrove. Tingginya produktifitas primer ditandai dengan tingginya kelimpahan zooplankton sebagai indikator perairan. Kelimpahan zooplankton dapat diketahui dengan metode konvensional menggunakan bongonet dan metode hidroakustik. Penelitian ini bertujuan untuk mengestimasi kelimpahan dan menganalisis sebaran zooplankton serta melihat hubungan kelimpahan zooplankton secara akustik dan kelimpahan zooplankton dengan bongonet menggunakan persamaan regresi linier sederhana. Penelitian ini telah dilakukan pada 24 Oktober 2020 hingga 29 oktober 2020 di sekitar perairan TNS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa densitas akustik zooplankton di perairan sekitar Taman Nasional Sembilang berkisar antara 106-1911 Ind/m3. Sedangkan kelimpahan zooplankton menggunakan bongonet berkisar 70–346 Ind/m3. Distribusi spasial zooplankton menyebar dari perairan muara sungsang hingga perairan alagantang.
Kata Kunci: Bongonet, hidroakustik, Taman Nasional Sembilang, zooplankton.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)DOI: https://doi.org/10.56064/maspari.v13i2.19590
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Maspari Journal : Marine Science Research site and its metadata are licensed under CC BY-SA