• https://theoejwilson.com/
  • santuy4d
  • mariatogel
  • santuy4d
  • garuda slot
  • garudaslot
  • https://edujournals.net/
  • nadimtogel
  • https://mitrasehatjurnal.com/
  • slot gacor hari ini
  • g200m
  • https://perpustakaan.stpreinha.ac.id/mahasiswa/
  • https://www.lml.stpreinha.ac.id/lab/
  • https://cursosvirtuales.icip.edu.pe/nice/
  • slot resmi
  • ANALISIS KESTABILAN LERENG MENGGUNAKAN METODE SLOPE MASS RATING DAN METODE STEREOGRAFIS PADA PIT BERENAI PT. DWINAD NUSA SEJAHTERA (SUMATERA COPPER AND GOLD) KABUPATEN MUSI RAWAS UTARA PROVINSI SUMATERA SELATAN | . | Jurnal Pertambangan

    ANALISIS KESTABILAN LERENG MENGGUNAKAN METODE SLOPE MASS RATING DAN METODE STEREOGRAFIS PADA PIT BERENAI PT. DWINAD NUSA SEJAHTERA (SUMATERA COPPER AND GOLD) KABUPATEN MUSI RAWAS UTARA PROVINSI SUMATERA SELATAN

    Audah ., M.Taufik Toha, Djuki Sudarmono

    Abstract


    PT. Dwinad Nusa Sejahtera (PT. DNS) merupakan perusahaan swasta yang melakukan kegiatan penambangan untuk mendapatkan emas dan mineral-mineral ikutan lainnya, seperti perak yang beroperasi di provinsi Sumatera Selatan. Setelah dilakukan pengamatan dilapangan diketahui bahwa terganggunya kestabilan lereng di PT. DNS pada pit Berenai terjadi karena hadirnya bidang diskontinuitas berupa rekahan. Setelah dilakukan analisis dengan menggunakan RMR diketahui kondisi batuan dilokasi penelitian dalam kategori Baik dengan bobot total RMR yang dihasilkan antara 73 sampai 77 sedangkan untuk analisis SMR diketahui bahwa kondisi lereng berada kelas II dengan bobot total SMR dilokasi penelitian antara 73 sampai 77 ini berarti bahwa lereng tersebut dalam keadaan stabil, dan setelah dilakukan analisis stereografis dengan bantuan software Rockscience Dips 6.0 kemungkinan longsor yang terjadi dilokasi penelitian adalah longsor baji karena adanya perpotongan dua bidang lemah. Jadi berdasarkan hasil analisis yang dilakukan penulis menyarankan agar dilakukannya pemetaan secara rutin terhadap kehadiran kekar yang terdapat pada lereng tambang untuk diperoleh nilai RMR yang akurat, tetap dilakukan monitoring untuk mengetahui pergerakan lerengnya, untuk mengantisipasi terjadinya longsor dan perlu dilakukan penelitian lebih lanjut tentang analisis kestabilan lereng untuk mencari faktor keamanannya.

                                                               

    Kata kunci: RMR, SMR, kestabilan lereng, longsor.


    Full Text:

    PDF


    DOI: https://doi.org/10.36706/jp.v1i5.5373

    Refbacks

    • There are currently no refbacks.


    View My Stats 

     

     

    Index by

    Garuda logo

    Google Scholar logo

     

    Sponsored By

    Hasil gambar untuk icon portaltambang