POLLUTING FACTORS IN RUBBER PLANTS THAT INTERFERE WITH HEALTH

Ferly Oktriyedi; Irfannuddin Irfannuddin; Ngudiantoro Ngudiantoro; M. Hatta Dahlan

doi:10.32539/mks.v53i2.14696

POLLUTING FACTORS IN RUBBER PLANTS THAT INTERFERE WITH HEALTH

Ferly Oktriyedi, Irfannuddin Irfannuddin, Ngudiantoro Ngudiantoro, M. Hatta Dahlan

Abstract

Production of natural rubber can have a detrimental effect on health. Hazardous pollution products from natural rubber industry are ammonia and sulfides which can be in the form of gas, solid/rubber crump, and liquid waste. These pollutants occur due to sub-standard PRPM management processes and the use of non-recommended clotting agents such as sulfuric acid, alum potassium, and Triple Super Phosphate (TSP) fertilizer. The natural rubber management process also uses machines that cause noise pollution. The impact of health problems that can occur contact dermatitis, hearing loss, respiratory diseases, and pulmonary parenchyma, and eye irritation.

Keywords

Management of natural rubber, waste, health problems

Full Text:

PDF

References

. Ahyanti, M., & Purwono. (2019).

Risiko Penyakit Kulit Akibat Kerja di Perusahaan Perkebunan dan Pengolahan Karet. 10(April).

. Ali, F., Utami, D. P., & Komala, N. A. (2018). Pengaruh Penambahan EM4 (Effective Microorganism 4) dan Larutan Gula pada Pembuatan Pupuk Kompos dari Limbah Padat Industri Crumb Rubber. 24(2), 35– 43.

. Alinda, K., Sampoerna, & Anom, E. (2012). Uji Berbagai Dosis Kompos Limbah Rubber crump Karet Terhadap Pertumbuhan Bibit Karet (Hevea brasiliensis) Asal Okulasi.

. Balittri. (2014). Petani di Babel Masih Menggunakan Tawas sebagai Koagulan Lateks (pp. 1–5).

Majalah Kedokteran Sriwijaya

Th. 53 Nomor 2, April 2021

pp. 1–5.

. Choobineh, Alireza; Sayed

Hamidreza, Tabatabaeii; Abbas, Mokhtarzadeh; Maryam, S. (2007). Musculoskeletal Problems among Workers of an Iranian Rubber Factory. 418–423.

. Dahlan, M. H., Sitaggang, W., & Sinambela, D. (2016). Perbandingan Pengolahan Limbah Cair Karet Dengan Koagulan Asam Formiat, Asap Cair dan Asam Sulfat Menggunakan Teknologi Membran. Jurnal Teknik Kimia, 22(4), 1–10.

. Eriska, R., Rahmi, S. W., Yolanda, F. F., Akbar, D., Ramadani, S., Putri, W., & Ilham, A. M. (2019). Identifikasi Dampak Aktivitas Pengolahan Karet di PT . Lembah Karet Kota Padang Terhadap Lingkungan. 2(72), 39–43.

. Ferosandi, A. (2018). Analisis Persepsi Masyarakat Lingkungan Industri. 5(2355), 24–29.

. Gapkindo. (2020). Members of Gapkindo, South Sumatra Branch. Retrieved January 10, 2020, from https://www.gapkindo.org/cabang/9 2-south-sumatera

. Hakim, W. N., Pinem, J. A., & Saputra, E. (2016). Pengolahan Limbah Cair Industri Karet dengan Kombinasi Proses Pretreatment dan Membran Ultrafiltrasi. Jom FTEKNIK, 3(1), 1–9.

. Hamid, A., Saeed, I., Akhtar, S., & Ahmad, S. R. (2016). Environmental Profile of a Rubber Industry. 15(3).

. Heviana, L. N. (2018). Faktor- Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Dermatitis Kontak pada Pekerja Pengolahan Pabrik Karet di Provinsi Lampung. Universitas Lampung.

. Hoven, V . P . (2004). Determination of Chemical Components That Cause Mal-Odor from Natural

Rubber Vipavee. 1128–1144.

. Hoven, V . P ., Rattanakarun, K., & Tanaka, Y. (2003). Reduction of Offensive Odor from Natural Rubber by Odor-Reducing

Substances. 1–8.

. Indrawati, W., Mulyadi, I., &

Kusuma, R. (2016). Pengaruh pH Terhadap Penyisihan Amoniak dan Sulfida dalam Limbah Cair Industri Karet Secara Ozonasi. Prosiding Seminar Ilmiah Nasional Universitas Pamulang, 419–437.

. Irfani, T. H. (2015). Occupational Injuries and Illnesses in Rubber Factory: Profile, Potential, Hazards and Possible Prevention. 1(2), 32– 37.

. Jawawi, I. (2008). Beberapa Faktor Resiko yang Berhubungan dengan Tingkat Kecelakaan Kerja di PT Hok Tong Pontianak (Pabrik Crum Rubber). 206028.

. Laoli, S., Magdalena, I., & Ali, F. (2013). Pengaruh Asam Askorbat dari Ekstrak Nanas Terhadap Koagulasi Lateks (Studi Pengaruh Volume dan Waktu Pencampuran). Jurnal Teknik Kimia, 19(2), 49–58.

. Marisdayana, R., Suhartono, & Nurjazuli. (2016). Hubungan Intensitas Paparan Bising Dan Masa Kerja Dengan Gangguan Pendengaran Pada Karyawan PT. X. 15(1), 22–27.

. Mutiara, V. I., & Hakimi, R. (2012).

Potensi PemanfaatanLimbah Crumb Rubber Sebagai Biomassa di Sumatera Barat.

. Nofriza & Sepriantoni. (2015).

Analisa Intensitas Kebisingan dengan Pendekatan Pola Sebaran Pemetaan Kebisingan di Pt. Ricry Pekanbaru. (November), 490–498.

. Pahrul, D., Irfannuddin, & Swanny. (2017). Paparan Gas Amonia Karet Terhadap Perubahan Kadar Serum MDA (Malondialdehyde).

Majalah Kedokteran Sriwijaya

Th. 53 Nomor 2, April 2021

Biomedical Journal of Indonesia: Jurnal Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya, 3, 113–119.

. Pajarito, B. B., Castan?eda, K. C., Jeresano, S. D. M., & Repoquit, D. A. N. (2018). Reduction of Offensive Odor from Natural Rubber Using Zinc-Modified Bentonite. Advances in Materials Science and Engineering, 2018. https://doi.org/10.1155/2018/91028 25

. Purbaya, M., & Suwardin, D. (2018). Pengujian Kualitatif Terhadap Jenis Koagulan Dalam Bahan Olah Karet. Jurnal Penelitian Karet, 35(1), 103–114.

. Putra, R. D. E., & Hanggara, F. D. (2019). Pengaruh Tingkat Kebisingan Terhadap Peningkatan Denyut Nadi Pada Operator Lini Produksi (Studi Kasus: Pt.Xyz). Jurnal Rekayasa Sistem Industri, 5(1), 41. https://doi.org/10.33884/jrsi.v5i1.1 441

. Rahmaniar, & Susilawati, N. (2018a). Pemanfaatan Limbah Padat Crumb Rubber untuk Pembuatan Tegel Karet Menggunakan Bahan Pengisi dari Pasir Kuarsa. 29(2).

. Rahmaniar, & Susilawati, N. (2018b). Utilization of Crumb Rubber Solid Waste for Making Rubber Floor Tile. Jurnal Dinamika

Penelitian Industri V ol., 29(2), 128– 136.

. Sakdapipanich, J. T., & Rojruthai, P. (2012). Molecular Structure of Natural Rubber and Its Characteristics Based on Recent Evidence.

. Saputra, A., Irfannuddin, & Swanny. (2018). Pengaruh Paparan Gas Amonia Terhadap Perubahan Kadar Serum SGOT dan SGPT pada

Kelompok Berisiko. Biomedical Journal of Indonesia : Jurnal Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya, 4(1), 32–40.

. Saragih, P . (2018). Keluhan Pernapasan pada Tenaga Kerja di Pabrik Pengolahan Ribbed Smoke Sheet PTPN III Kebun Gunung Para Tahun 2018. Universitas Sumatera Utara.

. Sari Dewi, D., Eko Prasetyo, H., & Karnadeli, E. (2020). Pengolahan Air Limbah Industri Karet Remah (Crumb Rubber) Dengan Menggunakan Reagen Fenton. Jurnal Redoks, 5(1), 47. https://doi.org/10.31851/redoks.v5i 1.4120

. Savale, P. A. (2014). Effect of Noise Pollution On Human Being : Its Prevention and Control. 8(4), 1026– 1036.

. Singh, M. Remeo; Gupta, A. (2017).

Water Pollution-Sources, Effects

and Control. (January 2016).

. Solichin, M., & Anwar, A. (2006). Deorub K Pembeku Lateks dan Pencegah Timbulnya Bau Busuk

Karet. Tabloid Sinar Tani, 2.

. Songkrit, P ., Somkiat, P ., & Amorn, P . (2014). E nvironment A sia. EnvironmentAsia, 7(1), 104–111.

https://doi.org/10.14456/ea.2010.32

. Supraptiningsih, S., & Sarengat, N. (2014a). Pemanfaatan limbah padat industri karet remah (crumb rubber) untuk pembuatan kompos. Majalah Kulit, Karet, Dan Plastik, 30(1), 35.

https://doi.org/10.20543/mkkp.v30i

122

. Supraptiningsih, & Sarengat, N.

(2014b). Pemanfaatan Limbah Padat Industri Karet Remah (Crumb Rubber) Untuk Pembuatan Kompos. 35–42.

. Susilawati, N., & Daud, D. (2018).

Efisiensi Unit Pengolah Limbah Industri Crumb Rubber di Sumatera

Majalah Kedokteran Sriwijaya

Th. 53 Nomor 2, April 2021

Selatan. 66–73.

. Sutyasmi, S., Setyorini, I., &

Prayitno, P . (2019). Cara pengolahan limbah cair brown crepe untuk menurunkan bahan pencemar. Majalah Kulit, Karet, Dan Plastik, 34(2), 61. https://doi.org/10.20543/mkkp.v34i 2.3899

. Suwardin, D., & Purbaya, M. (2015). Jenis Bahan Penggumpal Dan Pengaruhnya Terhadap Parameter Mutu Karet Spesifikasi Teknis.

. Syarifa, L. F., Agustina, D. S., Alamsyah, A., & Nugraha, S. imam. (2016). Potensi dan Kendala Dalam Penguatan dan Penumbuhan Kelompok Pemasaran Bahan Olah Karet Terorganisir di Provinsi Sumatera Selatan. Jurnal Penelitian Karet, 34(2), 237–246.

. Syarifa, L. F., Agustina, D. S., & Nancy, C. (2013). Evaluasi Pengolahan dan Mutu Bahan Olah Karet Rakyat (PRPM) di Tingkat Petani Karet Di Sumatera Selatan. Jurnal Penelitian Karet, 31(2), 139– 148.

. Tekasakul, P., & Tekasakul, S. (2006). Environmental Problems Related to Natural Rubber Production in Thailand. J. Aerosol Res, 21(2), 122–129. https://doi.org/10.11203/jar.21.122

. Towaha, J., Aunillah, A., & Purwanto, E. H. (2013).

Pemanfaatan Asap Cair Kayu Karet dan Tempurung Kelapauntuk Penanganan Polusi Udara pada Lump. Buletin RISTRI 4, 4(1), 71– 80.

. Ulfah, D., Sari, N. M., & Puspita, Y. (2017). Pengaruh Campuran Asam Semut Dengan Asap Cair Cangkang Kelapa Sawit Terhadap Bau dan Waktu Kecepatan Beku Lateks Karet (Hevea brasiliensis Muell.Arg). Jurnal Hutan Tropis, 5(2), 87–92.

. V achlepi, A. (2017). Peningkatan Mutu Blanket Karet Alam Melalui Proses Predrying dan Penyemprotan Asap Cair. Majalah Kulit, Karet, Dan Plastik, 33(1), 1–10.

. V achlepi, A., Nugraha, I. S., & Alamsyah, A. (2016). Mutu PRPM dari Kebun Petani di Areal Operasional Tambang Kabupaten Musi Banyuasin. Jurnal Standardisasi, 18(2), 83–90.

. V achlepi, A., & Suwardin, D. (2016). Korosivitas koagulan asam sulfat pada peralatan di pabrik pengolahan karet alam. Warta Perkaretan, 35(1), 67–76.

. V achlepi, A., Suwardin, D., & Purbaya, M. (2015). Karakterisasi Kondisi Penggumpalan dan Mutu Karet yang Digumpalkan dengan Koagulan Deorub Formula Baru. Jurnal Penelitian Karet, 33(2), 175– 182.

DOI: https://doi.org/10.32539/mks.v53i2.14696