Pola Sebaran Fitoplankton serta Klorofil-a pada Bulan November di Perairan Tambelan, Laut Natuna
Abstract
Phytoplankton is one of the parameters that determine the primary productivity in the sea. Distribution and abundance of phytoplankton is influenced by physical and chemical aspects of sea water. The purpose of this study is to analyze the abundance of plankton and chlorophyll-a. The research was conducted in November 2010 in the Tambelan Waters, Natuna. 24 species of phytoplankton were found. It was dominated by the group of Bacillariophyceae such as Bacteriastrum, Ditylum, Thalassiothrix, Hemiaulus, Nitzshia, Chaetoceros and Skeletonema. While the group of dinoflagellate species found are common and many of Ceratium. The content of chlorophyll-a showed that the range of chlorophyll-a in the Tambelan waters ranged between 1.71 - 4:08 mg/m3 (in the surface layer) and 0.92 - 5:39 mg/m3 (in the layer near the bottom). This condition indicates that the research are greatly influenced by the activity of the mainland. These results are also evident from the high concentrations of chlorophyll-a in the waters near the mainland compared to offshore areas, this confirms that the distribution of chlorophyll-a concentrations in waters strongly influenced by high nutrient inputs from activities in the surrounding land.
Â
Key Words: Chlorophyll-a, phytoplankton, Tambelan
Â
ABSTRAK
Fitoplankton merupakan salah satu parameter yang sangat menentukan produktivitas primer di laut. Sebaran dan tinggi rendahnya konsentrasi fitoplankton sangat terkait dengan kondisi oseanografi suatu perairan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis tingkat kesuburan perairan berdasarkan kelimpahan plankton dan klorofil a-fitoplankton sebagai produsen primer di wilayah kepulauan Tambelan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November 2010 di sekitar perairan Kepulauan Tambelan, Natuna. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di perairan Tambelan, ditemukan 24 jenis fitoplankton. Lima jenis diatom umum dijumpai di perairan ini, yaitu Bacteriastrum, Ditylum, Thalassiothrix, Hemiaulus, Nitzshia, Chaetoceros dan Skeletonema. Sedangkan dari kelompok dinoflagellata jenis yang umum dan banyak ditemukan adalah Ceratium. Kandungan klorofil-a menunjukkan bahwa kisaran klorofil-a di lapisan permukaan di sekitar perairan Tambelan berkisar antara 1.71 – 4.08 mg/m3. Konsentrasi klorofil-a pada lapisan dekat dasar di Perairan Tambelan berkisar antara 0.92 – 5.39 mg/m3. Kondisi ini menandakan bahwa lokasi penelitian di sekitar kedua pulau tersebut sangat dipengaruhi oleh aktivitas dari daratan. Hasil ini juga terlihat dari tingginya konsentrasi klorofil-a di perairan dekat daratan jika dibandingkan dengan daerah lepas pantai, ini menegaskan bahwa sebaran konsentrasi klorofil-a yang berada di perairan sangat dipengaruhi oleh masukan nutrien yang tinggi dari aktivitas di daratan sekitarnya.
Â
Kata Kunci: Klorofil-a, fitoplankton, TambelanFull Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.56064/maspari.v3i2.1307
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Maspari Journal : Marine Science Research site and its metadata are licensed under CC BY-SA