• https://theoejwilson.com/
  • santuy4d
  • mariatogel
  • santuy4d
  • garuda slot
  • garudaslot
  • https://edujournals.net/
  • nadimtogel
  • https://mitrasehatjurnal.com/
  • slot gacor hari ini
  • g200m
  • 55kbet
  • slot gacor
  • garudaslot
  • link slot gacor
  • https://perpustakaan.stpreinha.ac.id/mahasiswa/
  • https://www.lml.stpreinha.ac.id/lab/
  • https://cursosvirtuales.icip.edu.pe/nice/
  • Evaluasi Pengelolaan Limbah Cair Batubara Distockpile Pt Bukit Asam (Persero) Tbk Unit Dermaga Kertapati | Maha Putra | Jurnal Pertambangan

    Evaluasi Pengelolaan Limbah Cair Batubara Distockpile Pt Bukit Asam (Persero) Tbk Unit Dermaga Kertapati

    Novi Maha Putra, Mukiat ., Rr. Harminuke Eko Handayani

    Abstract


    Stockpile PT. Bukit Asam (Persero),Tbk Unit Dermaga Kertapati memiliki fungsi sebagai tempat penimbunan sementara batubara dan tempat kegiatan pemuatan batubara ke tongkang. Limbah cair batubara akan terbentuk selama  musim hujan. Penelitian dilakukan untuk mengevaluasi pembuatan stockpile basement, dimensi KPL, letak dan dimensi saluran drainase di stockpile serta mengetahui penyebab terbentuknya limbah cair batubara dan proses pengolahan limbah cair batubara yang dilakukan. Keadaan stockpile basement yang tidak rata serta tidak adanya penanganan khusus pada stockpile basement menyebabkan terbentuknya genangan air di stockpile. Penanganan khusus berupa pembuatan stockpile basement berbentuk cembung dan membuat saluran drainase di sekitar stockpile basement. Dimensi KPL B (32,76 m x 5,52 m x 2,44 m) dan KPL C (32,3 m x 5,7 m x 2,2 m) sudah mampu untuk menampung semua air limpasan yang berasal dari area stockpile. Letak saluran drainase sudah tepat, serta saluran drainase dengan dimensi 50 cm x 52 cm (saluran AC) dan 80 cm x 52 cm (saluran AB dan CD) sudah  mampu untuk mengalirkan air limpasan menuju KPL, hanya saja diperlukan perawatan rutin terhadap saluran drainase agar tidak terjadi penyumbatan. Limbah cair batubara berupa material batubara dalam air limpasan dan pencemaran berupa rendahnya pH limbah cair batubara serta adanya kandungan Fe, Mn dan TSS pada limbah cair batubara selama musim hujan disebabkan karena tererosinya material batubara oleh air hujan dan adanya kontak antara air, udara, dan mineral pengotor yang terikut pada batubara, seperti mineral sulfida. Pengolahan yang dilakukan dengan penaburan kapur tohor dan tawas pada limbah cair batubara sudah dapat dikatakan cukup berhasil, karena sudah dapat menetralkan pH dan menurunkan TSS serta kandungan Fe dan Mn pada limbah cair batubara, sehingga sesuai dengan target baku mutu air hasil pengolahan limbah cair batubara menurut Pergub Sumsel No. 8 tahun 2012.


    Full Text:

    PDF


    DOI: https://doi.org/10.36706/jp.v1i3.4322

    Refbacks

    • There are currently no refbacks.


    View My Stats 

     

     

    Index by

    Garuda logo

    Google Scholar logo

     

    Sponsored By

    Hasil gambar untuk icon portaltambang