Pengaruh Rumput Rawa dan Limbah Pertanian sebagai Penyusun Total Mixed Fiber (TMF) terhadap Kecernaan Serat Kasar dan Protein Kasar secara In Vitro
A. Imsya, Riswandi ., M.A. Jakfar, S. Ginting
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh komposisi TMF (Total Mixed Fiber) terhadap kecernaan serat dan protein kasar yang menggunakan bahan baku rumput rawa dan limah pertanian sebagai penyusunnya. Penelitian menggunakan metode rancang acak lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan terdiri dari P0 (rumput gajah 60%), P1 (Kumpai tembaga 40% + jerami padi 20%), P2 (Kumpai tembaga 40% + pelepah sawit 20%), P3 (kumpai tembaga 20% + jerami padi 20% + pelepah sawit 20%), dan P4 (jerami padi 30% + pelepah sawit 30%). Parameter yang diamati adalah kecernaan serat kasar, kecernaan ADF (Acid detergent Fiber) dan protein kasar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keempat perlakuan memberikan pengaruh yang berbeda tidak nyata (P>0,05) terhadap kecernaan serat kasar, kecernaan ADF, dan kecernaan protein kasar. Kesimpulan dari penelitian ini adalah komposisi TMF yang berasal dari rumput kumpai dan limbah pertanian memiliki kriteria yang baik untuk digunakan sebagai serat pada sapi potong.