Studi Komparasi Penggunaan Bahan Bakar Pertalite, Pertamax Dan Pertamax Turbo Terhadap Hasil Emisi Gas Buang Pada Motor Yamaha R15 All New 2017
Abstract
Pertumbuhan kendaraan di Indonesia menyebabkan pencemaran udara akibat emisi gas buang kendaraan. Untuk mengurangi kandungan emisi gas buang kendaraan (HC dan CO). Salah satu upaya yang dilakukan dengan proses pembakaran sempurna adalah penggunaan berbagai jenis bahan bakar. Berdasarkan gejala-gejala tersebut, maka Tujuan pengujian mesin bagaimana membandingkan penggunaan berbagai jenis bahan bakar dengan emisi gas buang sepeda motor 4 tak. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan sepeda motor Yamaha R15 ALL NEW 2017 dengan metode penelitian eksperimental menggunakan bahan bakar, Pertalite, dan Pertamax, Pertamax Turbo sebagai sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan berbagai jenis bahan bakar pada motor Yamaha R15 ALL NEW 2017 yang menggunakan bahan bakar Petalite menghasilkan rata-rata CO dan HC untuk setiap putaran rate sebesar 1,851% dan 428 Ppm setelah dilakukan perawatan penggantian bahan bakar Pertamax dan Pertamax Turbo. di luar. Diketahui bahwa rata-rata CO yang dihasilkan oleh masing-masing bahan bakar uji untuk setiap laju putaran adalah 3,9%, 12,3%, 52% (%), 4,4% dan rata-rata HC yang dihasilkan oleh setiap bahan bakar uji. setiap revolusi adalah 192,5 Ppm, 81 Ppm, 321 Ppm, dan 74 Ppm. Berdasarkan analisis data karbon monoksida dan hidrokarbon pada sepeda motor Yamaha R15 All New 2017 dapat disimpulkan bahwa bahan bakar uji terbaik adalah bahan bakar Pertamax Turbo, karena terjadi penurunan CO dan HC pada setiap putaran mesin.
Kata Kunci: Bahan Bakar, Emisi Gas Buang, Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo
Full Text:
PDFReferences
O. Sriyanto, “Pengaruh tipe busi terhadap emisi gas buang sepeda motor,” Automot. Exp., vol. 1, no. 03, pp. 64–69, 2018.
Budiyono, “Pengaruh kerenggangan celah dan pemilihan jenis busi pada mobil Xenia 1 . 0 terhadap gas buang,” Tek. J. SAINS DAN Teknol., vol. 16, no. 01, pp. 121–126, 2020.
A. N. Syaief, M. Adriana, and A. Hidayat, “Uji Emisi Gas Buang Dengan Perbandingan Jenis Busi Pada Sepeda Motor 108 Cc,” Elem. J. Tek. Mesin, vol. 6, no. 1, p. 01, 2019, doi: 10.34128/je.v6i1.82.
A. E. M. Budiyono, “Perbandingan Busi Standar Dengan Busi Platinum Pada Sepeda Motor Honda Cb 150 Terhadap Power Dan Konsumsi Baha Bakar,” Surya Tek., vol. 3, no. 1, pp. 1–5, 2018.
Budiyono, “Pengaruh Catalytic Converter Dari Bahan Kuningan Dengan Ketebalan 0,3 mm Terhadap Emisi Gas Buang Kendaraan Pada Motor Honda Supra 2015,” J. Tek. Mesin, vol. 13, no. 1, pp. 1–5, 2020.
S. Pasaribu, “Pengaruh Variasi Celah Busi Dan Jenis Busi Terhadap Emisi Gas Buang Pada Kendaraan Roda Dua 110Cc,” Integritas, vol. 3, no. 1, 2017.
S. Rachmadhi, “Pengaruh Jarak Kerenggan Celah Elektroda Busi Terhadap Emisi Gas Buang Pada Sepeda Motor 4 Tak,” J. Tek. Mesin Unp, vol. 53, no. 9, pp. 1689–1699, 2017, doi: 10.1017/CBO9781107415324.004.
I. W. S. Dian Virmandi. R, “Terhadap Kinerja Mesin Dan Emisi Gas Buang Pada Sepeda Motor Honda All New Cbr 150 Cc Tahun 2016,” JPTM., vol. 7, no. 1, pp. 1–10, 2018.
M. Luthfi, D. Ahmad, M. Setiyo, and S. Munahar, “Uji Komposisi Bahan Bakar dan Emisi Pembakaran Pertalite dan Premium,” Jakarta J. Teknol. Univ. Muhammadiyah Jakarta, vol. 10, no. 1, pp. 67–72, 2018, doi: https://dx.doi.org/10.24853/jurtek.10.1.67-72.
N. F. Tri Cahyono, Akhmad Farid, “Pengaruh jarak celah katup terhadap unjuk kerja motor bakar injeksi,” Widya Tek., vol. 23, no. 1, pp. 48–52.
DOI: https://doi.org/10.36706/jptm.v7i2.12382
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Pendidikan Teknik Mesin
Program Pendidikan Teknik Mesin
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Sriwijaya, Palembang, Indonesia
Diindeks dalam:
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.