• https://theoejwilson.com/
  • santuy4d
  • mariatogel
  • santuy4d
  • garuda slot
  • garudaslot
  • https://edujournals.net/
  • nadimtogel
  • https://mitrasehatjurnal.com/
  • slot gacor hari ini
  • g200m
  • https://perpustakaan.stpreinha.ac.id/mahasiswa/
  • https://www.lml.stpreinha.ac.id/lab/
  • https://cursosvirtuales.icip.edu.pe/nice/
  • slot resmi
  • PERMAINAN TRADISIONAL BENTENG DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN SOSIAL ANAK USIA 5-6 TAHUN DI JORONG CUBADAK | Yuningsih | Tumbuh Kembang: Kajian Teori dan Pembelajaran PAUD

    PERMAINAN TRADISIONAL BENTENG DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN SOSIAL ANAK USIA 5-6 TAHUN DI JORONG CUBADAK

    Restu Yuningsih, Sri Wahyuni

    Abstract


    Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya keterampilan sosial anak di jorong cubadak nagari lima kum. Peneliti melakukan penelitian di Jorong Cubadak Nagari Cubadak Kecamatan Lima Kaum dengan menggunakan permainan tradisional benteng, pada saat bermain anak-anak tetap mematuhi protokol covid-19 sehingga aman untuk peneliti dan juga anak-anak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat peningkatan keterampilan sosial anak usia 5-6 tahun di Jorong Cubadak Nagari Cubadak setelah bermain benteng. Jenis penelitian  kuantitatif ini menggunakan metode penelitian pre-experimental design dengan one group pretest postest design. Tehknik pengambilan data berupa lembar observasi, analisis data menggunakan uji “t”. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh melalui permainan tradisional benteng, anak mampu berketerampilan sosial yang meliputi, bekerja sama, berempati, kemurahan hati atau kedermawanan dan memberikan bantuan.  Dimana Hipotesis alternatif (Ha) diterima dan Hipotesis nihil (H0) ditolak. Hasil akhir pada taraf signifikansi 5%= 1,895 dengan membandingkan besarnya “t” yang peneliti peroleh (t0= 11,2874) dan besarnya “t” yang tercantum pada tt yaitu 1,895,. Maka dapat diketahui bahwa t0 lebih besar dari tt, gambarannya sebagai berikut: 11,2974>1,895. Karena t0 lebih besar dari tt maka hipotesis alternatif (Ha) diterima. Jadi, dapat disimpulkan bahwa permainan tradisional benteng dapat meningkatkan keterampilan sosial pada anak. peningkatan nilai rata-rata yang diperoleh antara sebelum dan sesudah pelaksanaan kegiatan permainan tradisional benteng pada keterampilan sosial anak.

     

     


    Keywords


    Permainan Tradisional Benteng, Keterampilan Sosial Anak Usia Dini

    References


    Adhani, D. N. Dan Hiayati I. T. 2014. Peningkatan Keterampilan Sosial Anak Melalui Permainan Tradisional Ular-ular. Jurnal PG-PAUD Tronojowo. Vol 1 : No 2

    Azzet, A. M. 2011. Mengembangkan Kecerdasan Sosial Bagi Anak. Cetakan 2. Yogyakarta: Ar-ruzz Media.

    Bungin, B. 2011. Panduan Menerapkan Pendidikan Karakter di Sekolah. Jogjakarta: Laksana.

    Fadillah, M. 2017. Bermain Dan Permainan Anak Usia Dini. Cetakan 2. Jakarta: Prenadamedia

    Fitri, D.W danAsdi, W. 2019. Evektifitas Permainan Bentengan terhadap Perkembangan Sosial Anak di Taman Kanak-kanak Janatul Ma’wa Padang. Jurnal Caksana- Pendidikan Anak Usia Dini. Vol 2 : No 1

    Huda, K. 2016. Peningkatan Keterampilan Sosial Melalui Bermain Benteng- bentengan. Jurnal Realita. Vol 1: No 2

    Indraswari, L. 2012. Peningkatan Perkembangan Motorik Halus Anak Usia Dini melalui kegiatan mozaik di Taman Kanak-kanak Pembina Agam. Jurnal Pesona PAUD. Vol 1: No 1

    Irfansyah. 2015. Identifikasi faktor-faktor permainan tradisional bebenteng sebagai basis perancangan game pemicu peningkatan sistem motorik ana Jurnal sosioteknologi. Vol 14: No 2

    Kurniati, E. 2017. Permaian Tradisional Dan Perananya Dalam Mengembangkan Keterampilan Sosial Anak. Cetakan ke dua. jakarta: PT Fajar Interpratama mandiri

    Martini, W. 2012. Metose Stimulasi dan Perkembangan Emosi Anak Usia Dini.

    Jurnal Psikologi.Vol 39: No 1

    Mulyani, N. 2016. Super Asyik Permainan Tradisional Anak Indonesia. Cetakan pertama. Yogyakarta: Diva Press

    Perdani, P. A. 2014. Peningkatan Keterampilan Sosial Anak Melalui Permainan Tradisional. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini. Vol 8: No 1

    Riduwan. 2010. Metode dan Teknik Menyusun Tesis. Cetakan ke delapan. Bandung: Alfabeta.

    Setiawan, H. Y. Permainan kooperatif dalam mengembangkan keterampilananak usia dini. Jurnal AUDI. Vol 1: No 1

    Siagawati, dkk.(2006). Mengungkapkan Nilai-nilai dalam Permainan Tradisional Gobak Sodor.Skripsi(tidak diterbitkan). Surakarta: Fakultas Psikologi. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

    Sugiyono. 2017. Metode Penelitian dan Pengembangan Researc and Development. Cetakan ke 3. Bandung: Alfabeta.

    Undang-UndangRepublik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003. Sistim Pendidikan Nasional.8 Juli 2003.Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78. Jakarta.

    Usman, H. 2006. ManajemenTeori, Praktek, dan Riset Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

    Wardani, N. 2009. Bermain Sambil Belajar. Cetakan Pertama. Semerang: Edukasia




    DOI: https://doi.org/10.36706/jtk.v8i2.14825

    Refbacks

    • There are currently no refbacks.


    Copyright (c) 2021 Tumbuh Kembang: Kajian Teori dan Pembelajaran PAUD

    Creative Commons License
    This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

    Jurnal Tumbuh Kembang : Kajian Teori dan Pembelajaran PAUD
    published by PG-PAUD FKIP, Universitas Sriwijaya, Palembang, Indonesia.
    Jalan Srijaya Kampus FKIP KM 5,5, Palembang
    Jalan Palembang-Prabumulih Km 32 Indralaya, Ogan Ilir.
    email : jtk@fkip.unsri.ac.id dan mahyumi@fkip.unsri.ac.id

    P-ISSN:2355-7443

    E-ISSN: 2657-0785

    Jurnal Tumbuh Kembang : Kajian Teori dan Pembelajaran PAUD have been indexed on:

     


    View My Stats
    Flag Counter