• https://theoejwilson.com/
  • mariatogel
  • santuy4d
  • garuda slot
  • garudaslot
  • https://edujournals.net/
  • nadimtogel
  • https://mitrasehatjurnal.com/
  • slot gacor hari ini
  • g200m
  • 55kbet
  • slot gacor
  • garudaslot
  • link slot gacor
  • Musik, Lagu, dan Tari Melayu dari Sumatera Utara | Dewi | Criksetra: Jurnal Pendidikan Sejarah

    Musik, Lagu, dan Tari Melayu dari Sumatera Utara

    Heristina Dewi

    Abstract


    Musik adalah salah satu cabang kesenian.Sementara itu, kesenian adalah salah satu unsure kebudayaan.Kadangkala istilah kesenian selalu diidentikkan dengan kebudayaan.Bahkan banyak orang mengartikan kesenian sinonim dengan kebudayaan, Namun menurut kajian-kajian ilmu budaya, kesenian hanya salah satu bagian dari kebudayaan yang amat luas.Kesenian ini dapat berwujud ide, kegiatan, atau benda-benda.Di antara benda-benda seni musik, adalah alat-alat musik.Demikian pula yang terdapat dalam kebudayaan musik Melayu Sumatera Utara. Pada prinsipnya, musik terdiri dari wuhud gagasan, seperti konsep tentang ruang: tangga nada, wilayah nada, nada dasar, interval, frekuensi nada, sebaran nada-nada, kontur, formula meloadi, dan lain-lainnya. Dimensi ruang dalam music ini merupakan organisasi suara. Sementara, di sisi lain, music juga di bangun oleh dimensi waktu, yang terdiri dari: metrum atau birama, nilai not (panjang pendeknya durasi not), kecepatan (seperti lambat, sedang, cepat, sangat cepat), dan lainnya. Kedua dimensi pendukung musik ini, kadang juga berhubungan dengan seni tari yang diiringinya. Dalam konteks budaya Melayu sendiri, integrasi antara music dengan tari terwujud dalam konsep begitu musik begitu  pulatarinya. Dengan demikian, budaya musik menjadi bagian yang tidak terpisahkan dengan kebudayaan Melayu pada umumnya. Musik adalah salah satu media ungkap kesenian.Kesenian adalah salah satu daripada unsure kebudayaan universal.Musik mencerminkan kebudayaan masyarakat pendukungnya. Di dalam music, terkandung nilai-nilai dan norma-norma yang menjadi bahagian daripada proses enkulturasi budaya—baik dalam bentuk formal maupun informal. Musik itu sendiri memiliki bentuk yang khas, baik dari pada structural maupun genrenya dalam kebudayaan.Demikian juga yang terjadi music dalam kebudayaan masyarakat Melayu Sumatera Utara.

    Kata Kunci: Musik, Hasil Kebudayaan, Kearifan Lokal


    Full Text:

    PDF


    DOI: https://doi.org/10.36706/jc.v3i2.4759

    Refbacks

    • There are currently no refbacks.


    Copyright (c) 2014 Heristina Dewi

    Creative Commons License
    This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

    Criksetra: Jurnal Pendidikan Sejarah
    Program Studi Pendidikan Sejarah
    Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial
    FKIP Universitas Sriwijaya
    Jl. Palembang-Prabumulih, km. 32. Indralaya-Ogan Ilir
    email: criksetra@fkip.unsri.ac.id
     
    P-ISSN: 1978-8673 
    E-ISSN: 2656-9620

     Indexed By:

       

    Publish by:

    Sriwijaya University in collaboration with Association of History Education Programs throught Indonesia (Persatuan Program Studi Pendidikan Sejarah se-Indonesia/P3SI):

    Flag Counter

     

    Lisensi Creative Commons

    Criksetra: Jurnal Pendidikan Sejarah by E-Journal Sriwijaya University is licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.

    View My Stats